Mobil Ayla |
Sudah lama mobillcgc.blogspot.com absen dalam menulis berita maupun ulasan, kali ini mobillcgc.blogspot.com berkomitmen untuk terus mengupdate berita terkait. sebelumnya saya ingin mereview setahun penggunaan mobil murah LCGC Daihatsu Ayla. mobil tersebut sudah saya jual dengan harga yang cukup terdepresiasi. memang bila melihat presentasi depresiasi mobil tersebut masil lumrah, pasalnya harga yang kami beli dahulu sebesar 107jt (Daihatsu Ayla Tipe X matic) berhasil di jual dengan harga 80juta. Itu berarti depresiasi yang saya sendiri alami lebih dari 20%
Alasan menjual mobil lcgc tersebut bukan karena saya tidak menyukainya, karena beberapa faktor yang mengharuskan saya mengupgrade ke mobil lebih besar yaitu honda mobilio, lanjut kepada konteks. Mobil Daihatsu Ayla terbilang cukup kuat irit dan nyaman. namun ada hal yang paling saya benci dari Daihatsu Aya, yaitu kabel kabelnya menarik bagi para tikus untuk mengunyahnya. Bayangkan saja kabel kabel seperti selang wiper, kabel lampu bahkan selang besar dekat air filter habis dilumatnya, belum lagi kabel-kabel kelistrikan. Oleh karena itu saya merasa lega menjual neng Ayla.
Perlu diketahui, meski mobil LCGC ini kecil, Daihatsu Ayla kuat untuk dibawa mudik lebaran loh, saya menggunakannya dari Kota Depok ke Tasik Malaya dimana trek yang dilalui cukup menanjak seperti tol cipularang, nagrek dan sekitarnya, jadi mobil lcgc ini cukup worth it untuk keluarga yang ingin beralih dari motor ke mobil murah. Saran saya sih bila melihat harga jualnya lebih baik mobil tersebut dipakai hingga rusak, atau membeli second dengan barang yang masih mint lumayan menghemat kan?. Kapanlagi memiliki mobil matic gress seharga 80 jeti?.