9/10/2013

Agya Ayla Resmi diLuncurkan!


Setahun sudah kita menunggu mobil murah LCGC yang merupakan pondasi otomotif nasional, kini mobil LCGC pertama kali di pelopori oleh grup Toyota Motor Corporation dengan Agya Ayla nya yang secara resmi rilis pada hari ini, senin 9-9-2013, Mobil murah ini dibandrol dengan harga mulai dari 76 juta rupiah untuk varian terendahnya.

Mobil LCGC Daihatsu Ayla dirakit dengan enam varian dimana supporting komponennya 84% buatan dalam negeri, dikutip dari pikiran-rakyat.com Direktur Marketing ADM Daihatsu memasang target penjualan sebanyak 3.000 hingga 4.000 unit tiap bulannya. Mobil ini diproduksi di pabrik manufaktur terbaru Daihatsu yang berlokasi di Karawang. Sasarannya pengguna dari kalangan keluarga muda dan masyarakat yang membutuhkan mobil dengan harga terjangkau.

Ditanya tentang menguatnya dolar akhir-akhir ini, Amelia menegaskan, pihaknya tidak akan mengubah harga jual per unit meski saat ini kurs rupiah melemah terhadap dolar.

"Kami cermati kenaikan dolar, namun kami tidak bisa menaikkan harga LCGC karena harus ikut peraturan yang ditetapkan pemerintah," ujarnya.

Amelia mengakui, peta industri mobil Indonesia akan berubah dengan hadirnya mobil murah dan ramah lingkungan. Meski pasar kendaraan serbaguna (multi purpose vehicle/MPV) masih tetap dominan, namun perkembangan city car di Indonesia sangat signifikan.

"Pada saat kami melakukan riset, masyarakat lebih memilih MPV, tapi seiring berkembangnya edukasi maka city car juga berkembang," katanya seraya menjelaskan, baik iMPV dan LCGC akan terus mencatat penjualan tertinggi di Indonesia.

"Dalam study kami, MPV dan city car akan menjadi primadona di Indonesia meskipun city car berada di bawah MPV tapi pertumbuhannya cukup signifikan. Jadi kedepannya MPV tetap dominan dan city car (termasuk LCGC) akan menjadi pertumbuhan yang signifikan," katanya.

Sementara itu, Presdir PT Toyota Astra Motor (TAM) Johnny Darmawan mengakui, memang sempat ada polemik soal jenis mobil murah tersebut. Namun, pihaknya hanya ingin melihat dari segi positifnya bahwa dengan diproduksi mobil ini akan mendorong datangnya investasi, tenaga kerja dan bisa mendorong ekpor.

Dikatakan, hadirnya Agya sebagai salah satu upaya merespon kebijakan pemerintah sekaligus melengkapi product line up Toyota di segmen compact car dengan mesin 1.000 cc.

"Kami bersyukur dapat memenuhi permintaan pelanggan untuk merasakan secara langsung kesenangan berkendara. Kami juga sangat berterima kasih atas kesabaran para pelanggan setia Toyota untuk menunggu kehadirannya," ujar Johnny.

Melalui Agya, lokalisasi produksi di Indonesia meningkat, supplier network semakin berkembang, investasi semakin meningkat, serta membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Indonesia.

Dengan menghadirkan tiga pilihan grade yaitu (E), (G), dan (TRD S), Johnny yakin, Agya akan menjadi salah satu pilihan yang akan mampu memberikan kepuasan kepada pelanggan karena mobil ini menjanjikan value for money yang tidak akan kalah menarik dibandingkan line-up Toyota lainnya. Kendaraan ini juga didisain mengacu pada standar global untuk kelasnya
 
Back To Top