9/13/2013

Batal Masuk LCGC, Chevrolet Spin kini Menunggu Regulasi LCE

Chevrolet Spin (IMG:Indoneka.com)
Kabar buruk bagi masyarakat yang menunggu Mobil LCGC 7 Seater atau MVP, Pasalnya Chevrolet Indonesia urung menjadikan Spin diesel salah satu mobil murah dan ramah lingkungan atau Mobil LCGC. Hal tersebut dikarenakan kesulitan Chevrolet untuk melokalkan produksi mesin dan komponen mesin di Indonesia dimana pemerintah Indonesia melalui Kemenperin mewajibkan 80% komponen buatan anak bangsa.

Padahal, bila di tinjau lebih jauh keunggulan 7 seater dan Diesel pada MVP Spin ini merupakan mobil LCGC yang paling di tunggu masyarakat indonesia, karena memiliki fitur canggih dengan model eropa. Sebagai gantinya Chevrolet Indonesia menunggu regulasi Low Cost Emmision yang akan di canangkan pemerintah pada tahun 2014. Insentif LCE berupa pengurangan PPnBM sebesar 25 persen. Dimana Petunjuk teknis dan pelaksana (juknis dan juklak) peraturan LCE akan terbit pada kuartal pertama tahun depan.

Pada dasarnya LCE merugikan pemerintah karena dapat mengurangi pendapatan negara dan menjadikan regulasi LCGC itu sendiri tidak berarti, dengan adanya LCE Pabrikasi asing tidak membuat Pabrik dan menggunakan komponen lokal, dengan kata lain, tidak ada penyerapan tenaga kerja dari anak bangsa, sehingga menjadikan Indonesia ini negara yang konsumtif.

Sumber:http://otomotif.kompas.com/read/2013/09/12/9781/Chevrolet.Spin.Diesel.Batal.Tidak.Ikut.LCGC
 
Back To Top